Selasa, 09 Juni 2015

On 08.10 by Zuhdi Amin   No comments

Cara Instal Linux Ubuntu Lengkap


Jika kemarin kita sudah membaca artikel tentang apa itu Sistem Operasi dan Terminal Linux, kali ini saya akan berbagi bagaimana cara instal Linux Ubuntu lengkap agar sistem operasi ini dapat berjalan dengan baik di depan komputer. Memang jika mengistal Ubuntu banyak yang mengalami kesulitan lantaran banyak konfigurasi yang harus dilakukan.
Mengapa harus Linux Ubuntu? Karena Ubuntu adalah salah satu jenis Linux yang saat ini banyak digunakan. Untuk dapat menggunakannya, maka terlebih dahulu harus menginstalnya. 
Langkah-langkah untuk menginstal Linux Ubuntu adalah sebagai berikut:
  1. Masukkan CD Master Linux Ubuntu.
  2. Setelah dibuka, maka jalankan file *.iso dari CD tersebut, sehingga akan muncul tampilan konfirmasi bahasa yang akan digunakan saat proses instalasi. Pilih salah satu bahasa yang tersedia. Tampilannya seperti berikut:
    Pilihan Bahasa saat Instal Ubuntu
  3. Setelah memilih bahasa yang digunakan, maka akan muncul tampilan yang berisi beberapa opsi. Pilih Install Ubuntu untuk memulai proses instalasi. Namun jika ingin memperbaiki Linux yang sudah ada tetapi rusak maka pilih rescue a broken system.
    Opsi Awal Instal Ubuntu
  4. Setelah memilih install Ubuntu, maka akan ditampilkan pilihan bahasa sistem yang akan digunakan pada Ubuntu.
    Memilih Bahasa Sistem Operasi Ubuntu
  5. Kemudian pilih negara tempat kita berada. Karena kita berada di Indonesia, maka pilih other lalu pilih Asia, kemudian pilih Indonesia. Selanjutnya tekan enter.
    Memilih Lokasi User Ubuntu
  6. Setelah itu isikan konfigurasi lokal dengan memilih benua yang nantinya digunakan untuk mengatur zona waktu.
    Mengatur Zona Waktu
  7. Selanjutnya akan ditampilkan perintah untuk mengkonfigurasi keyboard. Klik yes untuk mengkonfigurasi keyboard atau no untuk melanjutkan proses instalasi.
    Mengatur Keyboard
  8. Pilih salah satu tipe keluaran keyboard yang digunakan dalam komputer yang tersedia sesuai jenis komputer yang digunakan lalu tekan enter.
    Memilih Layout Keyboard
  9. Kemudian komputer akan memproses pilihan yang telah dipilih. Setelah itu kita akan diminta untuk mengisikan alamat server, gunanya untuk menentukan alamat server dari Networks OS Linux kita nantinya. Langkah ini boleh dilewati. Pilih continue untuk melanjutkan proses.
    Mengisi Nama Server
  10. Selanjutnya akan muncul tampilan untuk mengisi hostname yaitu nama tunggal sebagai identitas komputer saat terhubung dengan jaringan. Secara default sudah terisi dengan nama Ubuntu, namun kita dapat mengubahnya sesuai keinginan. Jika tidak ingin diubah, maka pilih continue untuk lanjut ke tahap instalasi selanjutnya.
    Memberi Nama pada Host-Name
  11. Langkah selanjutnya adalah memilih daerah yang akan digunakan sebagai patokan waktu yang digunakan. Karena kita memilih Indonesia sebagai lokasi kita, maka akan muncul beberapa zona waktu yang ada di Indonesia. Pilih salah, di sini kami memilih Jakarta (GMT +7) sebagai zona waktu, lalu tekan enter.
    Mengatur Zona Waktu untuk Jam
  12. Selanjutnya akan ditampilkan pilihan untuk proses pembagian harddisk. Agar proses partisi sesuai yang kita harapkan, maka pilih metode partisi manual.
    Mengatur Partisi Harddisk
  13. Untuk memulai proses partisi, maka pilih harddisk, lalu tekan enter.
    Memilih Harddisk yang akan Dipartisi
  14. Kemudian akan muncul pertanyaan untuk membuat partisi baru atau tidak. Pilih yes, maka akan muncul besar memori yang ada pada harddisk (tertulis free space). Tekan enter untuk memulai proses partisi.
    Ruang Kosong Harddisk yang Siap untuk Dipartisi
  15. Setelah menekan enter, maka akan muncul tampilan yang menanyakan tentang penggunaan memori yang ada. Pilih creat a new partition agar dapat menentukan besaran direktori yang nantinya digunakan. Untuk membuat partisi otomatis pilih automatically partition the free space dan pilihan show cylinder/had/sector information untuk menampilkan informasi harddisk yang akan dipartisi.
    Opsi saat Partisi Harddisk
  16. Kemudian akan muncul tampilan yang mana disana kita disuruh untuk menentukan besar memori yang akan digunakan digunakan, apakah semuanya atau sesuai keinginan kita. Ketikkan besar yang akan digunakan, setelah itu pilih continue.
    Menentukan Ukuran Besar Partisi
  17. Tampilan selanjutnya akan menampilkan pilihan tipe dari partisi, apakah Primary (biasanya file system dan file lokal) atau Logical (biasanya untuk file penambahan RAM). Pilih Primary, lalu akan ditampilkan pernyataan untuk memulai proses partisi. Pilih Beginning untuk menggunakan ruang bebas yang awal atau end untuk ruang bebas yang akhir, sehingga akan muncul tampilan seperti berikut, lalu tekan enter. Maka akan muncul pengaturan untuk partisi yang akan dibuat.
    Menetukan Lokasi Partisi Baru
    Menetukan Tipe Partisi Baru
    Detail dari Partisi Baru
    Dari detail partisi di atas kita dapat melihat beberapa pengaturan dari partisi yang baru saja kita buat, yakni seperti use as (harddisk yang dipakai untuk partisi), Mount point (titik lokasi partisi dapat harddisk), mount options (pengaturan titik lokasi partisi), label (penamaan partisi), reserved blocks (penyediaan kapasitas tambahan yang diambil dari blok), typical usage (tipe kegunaan partisi), bootable flag (pedeteksian partisi saat komputer mulai booting), copy data from another partition (menyalin pengaturan partisi yang sudah ada), delete the partition (menghapus partisi yang baru saja dibuat), done setting up the partition (menyelesaikan pengaturan partisi). Jika semua pengaturan sudah tepat, pilih done setting up the partition, lalu tekan enter maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Partisi baru akan muncul di bawah nama harddisknya dan ruang kosong yang bisa dibuat drive lagi akan muncul di bawah partisi baru tadi.
    Paritisi Baru telah Dibuat
  18. Disana terdapat memori bebas sebesar sisa (tertera 30 GB) dari memori yang digunakan (tertera 27.7 GB) untuk home seperti yang sudah dilakukan di atas. Lakukan kembali ke proses partisi untuk mempartisi sisa memori yang bebas, namun sisakan memori yang ada untuk swap. Memori ini nanti digunakan saat RAM yang ada sudah penuh, maka memori ini akan menampung sisa dari proses yang ada pada RAM (memori akan berfungsi sebagai RAM cadangan). Berikan nama swap pada partisi dengan menekan enter pada memori yang akan digunakan untuk swap, maka akan muncul tampilan seperti berikut.
    Membuat Memori Swap (RAM Cadangan)
  19. Pilih Enter manually kemudian isikan swap, klik continue maka nama partisi tersebut akan berubah menjadi swap seperti yang terlihat di screenshot berikut ini. Selanjutnya pilih Done setting up the partition.
    Menyelesaikan Pembuatan Memori Swap
  20. Semua memori pada harddisk telah terpartisi, lalu pilih Finish partitioning and write change to disk untuk menyelesaikan pembagian Drive (partisi) di harddisk.
    Menyelesaikan Partisi Harddisk
  21. Tampilan selanjutnya akan menanyakan kepada kita untuk kembali ke proses partisi atau tidak dan menampilkan hasil partisi harddisk. Pilih No, maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah, lalu klik yes, maka komputer akan melakukan instalasi sistem.
    Detail Harddisk yang Sudah Dipartisi
  22. Setelah proses instalasi sistem selesai, maka kita disuruh untuk mengisikan nama lengkap untuk pengguna baru. Setelah selesai mengetikkan nama lengkap lalu klik continue, sehingga muncul tampilan untuk mengisikan nama akun. Ketikkan nama akun lalu klik continue.
    Menentukan Nama Pengguna

    Menentukan Nama Pengguna untuk Akun
  23. Selanjutnya kita disuruh mengisikan password untuk masuk ke OS kita nantinya dan mengisikan kembali password yang sama untuk memastikan password yang dimasukkan sesuai kehendak.
    Menentukan Password User
  24. Selanjutnya akan muncul pertanyaan apakah home directory kita akan dienkripsi atau tidak. Pilih Yes untuk mengamankan direktori atau no untuk lanjut ke pengaturan berikutnya.
    Mengatur Enkripsi Direktori Home
  25. Selanjutnya kita disuruh untuk mengisikan proksi, isikan proksi jika anda menggunakan HTTP Proxy untuk menjelajah di internet. Lewati langkah ini jika kita tidak ingin mengisikan proksi dengan memilih continue.
    Menentukan Proxy
  26. Lalu kita disuruh untuk menginstal GRUB Boot Loader yang fungsinya untuk mengantisipasi perubahan dari master boot record jika booting instalasi gagal dilakukan karena adanya OS selain Linux Ubuntu. GRUB Boot Loader biasanya muncul karena kita menggunakan OS tunggal yakni Linux Ubuntu. GRUB Boot Loader dapat diatur manual setelah selesai instalasi.
    Pilihan untuk Menginstal GRUB Boot Loader
  27. Setelah semua pengaturan selesai dilakukan, maka komputer akan melakukan instalasi software bawaan Ubuntu termasuk GRUB boot loader. Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai. Setelah proses instalasi selesai, maka Ubuntu akan melakukan booting.
    Tampilan Booting Awal Ubuntu
  28. Setelah proses booting selesai, akan muncul tampilan seperti gambar dibawah. Isikan password lalu tekan enter.
    Tampilan Login Ubuntu
  29. Inilah tampilan desktop Linux Ubuntu.
    Tampilan Desktop Ubuntu
Nah itulah cara instal Linux Ubuntu Lengkap, tentunya langkah-langkah di yang dilengkapi dengan gambar juga mampu memberi kemudahan bagi yang ingin menginstal Linux Ubuntu. Karena ini blog baru, jadi  mohon bantuannya untuk share jika artikel ini bermanfaat, kemudian artikel ini akan saya lanjutkan bagaimana cara menginstal Windows 7 lengkap dengan gambar sebagai sistem operasi yang paling populer di dunia. Semoga bermanfaat dan keep coding.
57 komentar Add a comment
Obat Herbal Untuk Penyakit Batuk Berdarah
wa...ternyata ribet sekali buat install ubuntu..
berarti bener kata temen saya...hhehe
Misbahul Munir
emang sob, tapi lebih fleksibel pake ubuntu :D
Reply Delete
Wara Lofitra
spesifikasi buat bisa instal ubuntu apa aja sih gan...
ane pengen coba juga deh kayanya.. bosen pake win 7
Misbahul Munir
kalo di tutorial ane nih Ubuntu 12.04 min spec-nya:

- space HDD min 4,4GB
- RAM 512 MB
- VGA 12 MB

Kalo udah terpenuhi, tinggal instal gan :D
Reply Delete
Retrovit ID
makasih infonya, salam kenal
thank you :)
Misbahul Munir
iya sama-sama, salam kenal juga gan :)
Reply Delete
emink amik
ghimna caranya low insttal ubuntu tanpa partisi ulang... ?
jangan sampai semua data-data akan terhapus... ?

jawab yah gan
Misbahul Munir
ya diinstal di partisi berbeda, misal datamu di drive E, nah jangan instal ubuntunya di E, buat partisi baru selain E, lalu instal ubuntunya di situ, semoga berhasil! :)
Reply Delete
Anonim
Maaf ini instal UBUNTU versi apa ya? dari instalasi awal itu udah jelas instal ubuntu server. tpi pas hasil akhir yang keluar malah ubuntu versi desktop. server sama dekstop kan beda, server itu kan no GUI. tpi malah GUI yang muncul, bisa dijelasin cara instal ubuntu desktop yang benar. terima kasih
Misbahul Munir
ini Ubuntu Desktop versi 12, saya ambilnya dari reporsitori undip yang biasa digunakan buat praktikum, kalo ubuntu yg kamu maksud itu punya installer sendiri, nah ini memang tampilan sewaktu instal seperti Ubuntu server, tapi ini asli ubuntu desktop, :)
Reply Delete
Anonim
nice info gan......
Misbahul Munir
ini bukan info, ini tutorial ya, hahaha :D
Reply Delete
Habel Wandik
Gan kalau dari windows 7 instal Ubuntu bisa kah..?
Misbahul Munir
bisa, maksudnya di-dualboot gitu? pakai aplikasi installer Ubuntu, namanya wubi, coba download di web resminya, selamat mencoba :)
Reply Delete
Anonim
waw berguna banget ni makasih ya gan tutorial nya semoga moga di kelas 11 ini saya bisa mengibstal linux sendi ri heheheh maklum anak TKJ
Reply Delete
haniv
klo mau instal dari linux yg hasil download(wubi) gmana ya?
Misbahul Munir
harus ada Wubi + Installer Linux Ubuntunya. Maksudnya "install dari Linux" itu mau didualboot gitu? harusnya sih dualboot Linux + Windows/lainnya
Reply Delete
Mosk va
Saya sekarang sedang pkai win 7 sob, trus saya mau install linux dipc yg sama, gemana caranya supaya OS win7 saya nggak terganggu dan jadi ada @2 pilihan booting awalnya?
sekalian sob sama link download OS linuxnya terimakasih sebelumnya...
Misbahul Munir
biasanya dibuat partisi berbeda, atau kamu juga bisa pake software Wubi gan, sebelumnya juga harus sudah ada installer linux ubuntu nya, jadi ntar instal ubuntunya lewat wubi, kalau mau uninstal juga tinggal uninstal wubi,
Reply Delete
Hardian Z
linux itu butuh driver gak ya
Muhammad Misbahul Munir
Nggak butuh bro, soalnya Linux nggak seperti Windows yang butuh dukungan native seperti driver khusus. Secara otomatis Linux bekerja secara independen apabila kamu dualboot dengan Windows, jadi komponen hardware otomatis bisa digunakan dengan OS Linux
Reply Delete
Marvin yonatha
ada linux vers baru g gan ?? kalo ada kasih tau linknya gan..
Muhammad Misbahul Munir
Ada gan. Kalo yang agan maksud ubuntu, versi stabilnya ubuntu 13.xxx, coba cari di Google,
Reply Delete
Jamal H.Satori
gini gan,..cara installnya lewat restart, atau windows dalam keadaan jalam kang...? ane bingung nih... trus wubi berperan sbagi apa dalm instalasi ubuntu nih...? maaf banyak tana , ane picek tecknologi nih,..hehehhetrimakasih ...www.islambg.blogspot.com
Muhammad Misbahul Munir
Kalo instal linux ubuntu pake wubi, wubi diinstal di windowsnya dlm keadaan jalan, jadi semacam wizard gitu, nanti linux juga berada di local drive, tapi sewaktu booting ttap ada pilihan OSnya
Reply Delete
Anonim
gan ijon sedot ok..
Reply Delete
Muhamad Firdaus
gan gini pc saya win 7 tapi pengen ganti jdi ubuntu bisa ga yah tpi ga dual boot apakah instalnya sama kya yg di atas

makasih
Muhammad Misbahul Munir
malah lebih gampang, tinggal instal Ubuntu di drive yang ada Windowsnya, nanti ketumpuk alias keganti sama Ubuntu, tapi sebelumnya jangan lupa back-up file2 agan (y)
Muhamad Firdaus
tapi format dulu dan bagi partisi sebelumnya kya instal windows kan gan ??
saya baca di blog lain ktanya harus terkoneksi internet untuk mendownload program tambahan biar bisa play media seperti mp3,mp4 dll gtu gan gmana tuh saya msh bingung :D
itumah sudah pasti gan (y) pasti di backup dulu lah data" yg penting hehe

makasih sebelumnya gan
Muhammad Misbahul Munir
iya gan, untuk bisa menjalankan file harus instal software tambahan. ya dibagi aja partisi kayak biasanya, tapi paling gampang pake Wubi gan, oke sama-sama
Reply Delete
Anonim
saya pernah coba installs Ubuntu 13.04 pakai wubi di windows7. user name dan password sudah saya isi dengan benar. proses installasi berjalan lancar. sampai ada perintah booting dari wubi ubuntu.
booting ubuntu berjalan lancar
... sampai di layar login saya masukkan username dan pasword.
dan ubuntu tidak mengenal password yg aku masukkan.
coba login tty1... tetap tidak di kenal.
sampai disini saya berfikir mungkin saya salah memasukkan password.
saya installs ulang ubuntunya tetap pakai wubi. dan..masih tetap dengan masalah yang sama. solusinya gimana gan?
Muhammad Misbahul Munir
coba ente instal ubuntu yang versi 14 gan, itu udah stabil, kalo pake wubi bukannya lebih mudah ya?
Reply Delete
Denny Ramadhan
boleh minta master linuxs nya ngak gan???
yang kemarin aku download kagak jalan gan ....
Muhammad Misbahul Munir
coba download di sini:
jaran.undip.ac.id kalo nggak di kambing.ui.ac.id
Reply Delete
Herman John Z
cara instal tanpa kaset,alias menggunakan flashdisk gmna gan?
Muhammad Misbahul Munir
coba agan pake software "iso to usb", banyak software sejenis pokoknya yang digunakan untuk membuat bootable di FD, terus masuk BIOS, atur booting pertama dari flash drive
Anonim
saya pake toshiba satellite a55 s1063, RAM nya 256 MB , bs install ubuntu ga ?
Muhammad Misbahul Munir
bisa saja, namun terasa berat untuk RAM yang sedikit. Bisa diakali dengan menggunakan Virtual RAM yang diambil dari Harddisk, tutorialnya sudah banyak di internet, silahkan agan cari, goodluck!
Reply Delete
robby cahya
thanks gan, saya sudah praktek.in tapi masih di virtual box

kunjungi gan http://kisahceritanyata.blogspot.com/2014/12/bagaimana-memulai-bisnis-affiliate.html
Muhammad Misbahul Munir
oke sip, buat pembelajaran aja gan, siapa tau pengen nyoba di local drive langsung
Reply Delete
Cara Install Ubuntu
Wah ternyata gampang yah cara install ubuntu, bole nih praktekin ya sob.
Reply Delete
dian supriyadi
Mirip ubuntu versi server ni gan.. di lihat dari gambarnya
Muhammad Misbahul Munir
iya sih mas, soalnya nginstalnya stand alone, bukan seperti kalo pake installer misal WUBI gitu
Reply Delete
Sumahendra
Kalau instal 2 OS yang merupakan kombinasi antara Windows dan Linux
kira - kira bisa ga gan?
Muhammad Misbahul Munir
wah gabisa gan, OSnya tetep beda2, yang bisa itu nginstal 2 OS di satu komputer
Reply Delete
Anonim
thnk's gan... mdh"n bisa bantu praktek gue dan ullus ujian... AMIN :D
heheheh :v
Reply Delete
gp st
ijin copy buat laporan di blog makasih.
Muhammad Misbahul Munir
oke gan jangan lupa kasih sumbernya
Reply Delete
wili gusti candra
izin copas nya ya gan
Muhammad Misbahul Munir
oke gan, jangan lupa cantumin sumbernya
Reply Delete
Rayka Setya Irawan
Gan, kalo pakai linux bisa buat maen game online gk, dan bisa gk buat menjalankan aplikasi windws.
Muhammad Misbahul Munir
beum tahu gan, belum pernah nyoba
Reply Delete
daffa prasetya
Gan, kl sdh install linuxnya pake wubi, trus ngilangin os windows 7 nya bs ga? apa jd 2 os tuh kompi, makin berat ga tuh kompi?
Reply Delete
Muhammad Misbahul Munir
ga bisa gan, soalnya wubi berjadi di OS Windows. Kalo dual OS tergantung spec kompinya gan
Reply Delete
Jika ada pertanyaan, kritik, dan saran silahkan berkomentar. Happy coding!
GetID

Sering Dibaca

Berlangganan Email

Google Plus facebook twitter rssfeed email
blog
Dapatkan tutorial lainnya dengan klik ikon di atas untuk berlangganan feed kami atau like Facebook, Twitter, dan Google Plus serta join ke blog ini untuk artikel menarik lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar